Kamis, 03 Juni 2010

Review Microsoft Office 2010

Review Microsoft Office 2010

Dulu, saya pernah memposting artikel tentang kemunculan Microsoft Office 2010 di sini, masih ingat kan ?

Versi Microsoft Office Suite terbaru ini akan tersedia pada awal tahun 2010 sesuai dengan namanya, tetapi raksasa software ini hanya akan tersedia secara terbatas dulu, karena akan diluncurkan versi testernya (beta).


Pada Microsoft Office 2010 ini, kita akan melihat beberapa perbedaan yang signifikan jika dibandingkan dengan Microsoft Office 2007. Bagi kebanyakan orang yang sudah akrab dengan antarmuka Office 2007, pada awalnya mungkin akan merasakan sedikit kesulitan ketika memulai aplikasi ini.

Menurut Microsoft, semua komputer yang mampu menjalankan Office 2007 ini, akan bisa juga digunakan untuk Office 2010, dan paket-paket yang ada di aplikasi ini akan mendukung OS Windows XP SP3 , Windows Vista serta Windows 7 .

Fitur baru yang paling signifikan pada Office 2010 ini adalah browser berbasis Word, Excel, PowerPoint dan Onenote. Cuma sayangnya, fitur ini tidak termasuk dalam rilis technical preview, mudah-mudahan saja hal ini akan tersedia di bulan Agustus.

Ruang harddisk yang dibutuhkan untuk menginstall aplikasi ini sangat besar, sekitar 1.5 Gb. Wow ukuran yang sangat besar bagi sebuah aplikasi office, sama dengan ukuran sebuah sistem operasi. Makanya bagi yang berminat dengan Office 2010 ini, harus siap-siap menyisakan ruang di harddisk dalam ukuran yang cukup besar.

Perubahan-perubahan yang ada di Office 2010 ini pada umumnya terdapat pada tombol office, sebuah tombol baru yang hanya baru ada di aplikasi ini. Tombol ini juga dapat digunakan untuk mengakses file, dan opsi untuk print dan share. Tampilan ini juga menyediakan informasi mengenai dokumen yang sedang dibuka, termasuk hak akses untuk mengedit.

Menu Cut dan paste telah dimodifikasi, sehingga para pengguna bisa melihat previewnya, bagaimana hasilnya nanti jika menu ini digunakan. Pengguna juga punya pilihan untuk menyisipkan teks ke dalam format word dengan dokumen dari sumber lain atau format dari sebuah paragraf misalnya. Ada lagi fitur baru yang mencakup kemampuan untuk mengedit foto dan menambahkan efek ke dalam Word tanpa harus menggunakan software khusus editing untuk foto. PowerPoint juga menggunakan fitur ini untuk mengintegrasikannya ke dalam presentasi.

Sekarang Outlook mempunyai fitur yang disebut Quick Steps yang memungkinkan para pengguna untuk menggabungkan beberapa langkah dengan hanya satu klik dalam cara yang sama untuk satu macro, misalnya Quick Steps yang sudah siap dikombinasikan untuk membalas pesan dan menghapus tindakan yang sudah dilakukan. Para pengguna dapat menentukan sendiri Quick Steps tersebut dari daftar tindakan, yang mencakup kemampuan untuk memindahkan email ke dalam folder yang ditentukan.

Fitur penting lainnya dari Office 2010 ini adalah Enhanced Collaboration, atau peningkatan kerjasama. Maksudnya, Word, PowerPoint dan OneNote dapat dilakukan oleh beberapa pengguna secara bersamaan dalam satu dokumen, tetapi fitur ini memerlukan akses ke SharePoint untuk pengguna bisnis atau Windows Live untuk konsumen.

Secara keseluruhan, pembuatan Office 2010 ini hanyalah merupakan langkah relatif kecil yang tidak terlalu signifikan dari Office 2007. Apakah Office 2010 ini akan membuktikan keunggulannya kelak ? Kita lihat saja nanti, karena sampai saat ini, Microsoft belum menentukan harga untuk produk terbarunya ini. Oh ya, para pengguna Office 2003 dan Office 2007 dapat mengupgradenya ke versi terbaru ini.

http://artikel-it.blogspot.com/2009/08/review-microsoft-office-2010.html

Microsoft Memperingatkan Adanya Bug Dalam Windows 7 Versi 64-bit

Microsoft Memperingatkan Adanya Bug Dalam Windows 7 Versi 64-bit

Microsoft hari ini memperingatkan para pengguna dari kerentanan dalam Windows 7 versi 64-bit dan Windows Server 2008 R2 yang dapat digunakan untuk membajak sistem.

Bug tersebut ada dalam Windows Canonical Display Driver, yang memadukan sistem operasi grafis antarmuka utama, dijuluki Graphics Device Interface (GDI), dan DirectX untuk menyusun desktop.

Menurut Jerry Bryant, seorang manajer grup dengan Microsoft Security Response Center (MSRC), kerentanan akan mempengaruhi setiap mesin dengan interface mencolok, yaitu Aero, yang merupakan setting default pada semua dan juga merupakan fitur paling mahal pada Windows 7. Aero adalah fitur yang bisa diinstall secara opsional pada Windows Server 2008 R2.

"Jika dieksploitasi, maka kemungkinan akan menyebabkan sistem berhenti merespons dan akan melakukan restart," kata Bryant dalam sebuah entri di blog MSRC. "Kode eksekusi, sementara memungkinkan dalam teori, akan tetapi sangat sulit karena pengacakan memori baik dalam memori kernel dan melalui Address Space Layout Randomization (ASLR)."

Bagaimanapun, ASLR, salah satu benteng Windows 7 dan pertahanan keamanan Vista, telah berulang kali dilewati oleh para peneliti, termasuk dua orang yang memenangkan uang sebesar $ 10.000 hadiah pada kontes hacking Pwn2Own pada bulan Maret yang lalu.

Fihak Microsoft memberikan rating untuk bug tersebut sebesar 3 point, terendah dari tiga langkah-sistem skoring/penilaian yang digunakan oleh perusahaan untuk memprediksi kemungkinan muncul kode serangan yang handal dalam waktu 30 hari ke depan. Menurut skor tersebut, Microsoft meyakini bahwa hacker itu tidak mungkin akan muncul dengan memanfaatkan bug tersebut pada bulan mendatang.

Saat ini, Microsoft sedang mengembangkan sebuah update keamanan untuk Windows yang akan menunjukkan kerentanan bug tersebut. Sebagai solusi sementara, para pengguna diminta agar tidak mengaktifkan fitur Aero.

Para penyerang bisa mengeksploitasi kelemahan tersebut dengan cara menipu para pengguna untuk mengunjungi situs berbahaya yang dilengkapi dengan gambar yang berbahaya, penasehat Microsoft memperingatkan.

Untuk menonaktifkan Aero, para pengguna dapat mengklik Start - Control Panel - lalu klik "Appearance and Personalization", di bawah menu "Presentation" klik "Change Theme" dan kemudian pilih salah satu "Basic and High Contrast Themes".

http://artikel-it.blogspot.com/2010/05/microsoft-memperingatkan-adanya-bug.html

Windows 7, Nama Resmi Operating System Microsoft Terbaru

Mungkin sebagian pengguna komputer sudah tahu bahwa Microsoft akan membuat Sistem Operasi yang baru, menggantikan OS Windows Vista.

Namanya adalah Windows 7. Ya, sistem operasi yang masih dalam tahap pembuatan ini menggunakan nama tersebut berdasarkan kesederhanaan. Ternyata maksud Microsoft memberikan nama itu juga menunjukkan bahwa sistem operasi Windows sudah memasuki generasi ke 7.

Namun ada juga beberapa pengamat yang mengatakan, kalau memang Windows 7 itu merupakan generasi ke 7, berarti ada satu OS sebelumnya – yaitu Windows Millenium yang tidak masuk ke dalam hitungan. Selain itu, jika revisi pada kernel dihubungkan, maka Windows XP pun tidak masuk dalam hitungan, karena langsung menuju ke kernel versi 7 untuk Windows 7.

Jumlah Sistem Operasi Windows milik Microsoft menurut artikel yang terdapat pada Wikipedia adalah 9, yaitu :

1. Windows 3.0
2.NT
3. Windows 95
4. NT Workstation
5. Windows 98
6. Millenium
7. Windows 2000
8. Windows XP
9. Windows Vista

Sedangkan jika merujuk kepada kernel, Windows XP adalah kernel versi 5.1 dan Vista menggunakan kernel versi 6. Generasi Sistem Operasi Microsoft berakhir pada Windows XP.

Jika menghitung seperti urutan di atas, maka Windows 1.0 yang dirilis pada tahun 1985 serta Windows 2.0 yang dirilis pada tahun 1987 sebagai generasi asli Windows tidak ikut dihitung.

Fihak Microsoft sampai saat ini belum memberikan informasi kapan Windows 7 akan dirilis, ada perkiraan kemungkinan OS terbaru tersebut akan diluncurkan sekitar tahun 2009 atau bisa jadi pada awal tahun 2010.

http://artikel-it.blogspot.com/2008/12/windows-7-nama-resmi-operating-system.html

WI-MAX vs WI-FI

Komunikasi data nirkabel yang saat ini didominasi wifi, sebentar lagi akan tergeser dengan datangnya wimax. Wimax adalah standar komunikasi data wireless terbaru. Tapi benarkah wifi akan tergusur oleh wimax?

Wifi (wireless fidelity) memenuhi standar 802.11 seri a, b, g maupun seri n. Kecepatan tertinggi yang bisa dicapai adalah 11 Mbps(802.11a), 54 (802.11b/g) hingga 100 Mbps (802.11g). Dengan bekerja pada band ism (industrial, scientific, and medical) di frekuensi 2,4 GHz, wifi mampu mencakup beberapa puluh hingga ratusan meter. Karena beroperasi di unlicense band, wifi dapat dioperasikan oleh siapa saja. Mulai dari perusahaan, kafe, rt/rw-net sampai peorangan di rumah. Apalagi dengan semakin murahnya perangkat access point (AP) maupun wireless client.

Berbeda dengan wifi, Wimax (worldwide interoperability for microwave access) menggunakan standar 802.16 seri d dan e. Wimax dapat menjangkau 5 hingga 8km dengan kecepatan 30 hingga 75 Mbps. Operator yang mengoperasikan wimax harus memegang ijin operasi karena bekerja di frekuensi 2,5 dan 3,5 GHz.

Karena perbedaan karakter masing masing standar tersebut, wifi dan wimax akan saling melengkapi. Skenario yang disiapkan misalnya, wimax akan digunakan untuk menyediakan layanan internet broadband dari provider ke pengguna. Selanjutnya di sisi pengguna menggunakan wifi untuk berbagi koneksi.

Beberapa negara sudah mulai mengoperasikan wimax. Untuk Indonesia, kementrian kominfo masih terus mengkaji aturan main wimax yang direncanakan rampung tahun ini. Tapi wimax sudah digunakan di Aceh pada waktu bencana tsunami akhir tahun 2004. Kominfo juga mendorong pembuatan perangkat wimax oleh industri lokal . Apakah anda sudah menggunakan wifi? Bagaimana pendapat anda tentang wifi?

http://blog.uad.ac.id/iniromy/2009/05/24/wi-max-vs-wi-fi/

Ubuntu 9.04 Telah Dirilis, Mau Coba?

Bagi para pengguna Linux khususnya untuk distro Ubuntu, sepertinya bulan ini menjadi bulan yang ditunggu-tunggu. Pada tanggal 23 April, Ubuntu meluncurkan versi terbarunya. Untuk kali ini diberi nama Jaunty Jeckalope.

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh distrowatch.com, Ubuntu merupakan distro linux yang paling banyak penggunanya. Dokungan komunitas yang besar mendorong Ubuntu terus berkembang semakin luas. Selain itu dukungan komersil dari Conanical, LTD turut mendongkrak pertumbuhan distro yang berbasis Debian ini.

Dari semenjak pertama kali muncul pada tahun 2004 (versi 4.10) hingga saat ini (versi 9.04) tercatat sudah ada sepuluh versi yang sudah diluncurkan. Yang menarik, selang waktu peluncuran antara versi yang satu dengan yang lainnya secara konsisten berperiode setiap enam bulan sekali. Walaupun terbilang cukup sering mengeluarkan versi terbaru, pengguna versi yang lama masih tetap mendapatkan update secara resmi paling tidak selama 18 bulan.

Untuk mendapatkan OS ini pun terbilang sangat mudah. Jika kita mempunyai koneksi internet yang lumayan cepat kita bisa langsung mengunduhnya baik dari situs resmi maupun situs-situs yang menjadi mirrornya.

Di Indonesia mirror Ubuntu ada di http://kambing.ui.edu/iso/ubuntu/releases/9.04/ yang dikelola oleh Universitas Indonesia dan ftp://dl2.foss-id.web.id/iso/ubuntu/releases/9.04/ yang dikelola oleh PT Telkom.

Jika tidak, kita bisa langsung memesan di https://shipit.ubuntu.com yang akan langsung dikirimkan ke alamat kita. Berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk pemesanan CD ini? Dari pengalaman melakukan beberapa kali pemesanan, saya hanya cukup mengeluarkan kocek sebesar Rp 3000. Hal ini lah yang kemudian mendorong terutama para pengguna baru linux untuk mencoba Ubuntu.

Kini pada versi terbarunya Ubuntu menawarkan banyak keunggulan. Salah satu keunggulan yang ditawarkan adalah kecepatan waktu booting yang dibuthkan kurang dari 25 detik. Waktu 25 detik ini dihitng mulai dari memilih menu pada grub loader hingga muncul tampilan login.

Dari sisi tampilan, kini Ubuntu 9.04 memiliki design login baru. Begitu juga dengan themes yang hadir dengan tiga macam pilihan design baru. Pada themes-thems ini waran hitam dan abu-abu terasa lebih dominan bila dibandingkan dengan versi-versi sebelumnya. Lingkungan Desktop yang digunakan sudah menggunakan Gnome 2.26.0.

Dukungan terhadap perangkat jaringan juga semakin baik. Kini bagi mereka yang biasa terkoneksi ke internet menggunakan Wi-Fi atau perangat 3G akan merasakan kemudahan perpindahan dari 3G ke Wi-Fi atau sebaliknya dengan sangat mudah.

Dari sisi aplikasi yang disertakan, Ubuntu 9.04 telah menyertakan software-software pilihan dengan versi yang paling anyar seperti OpenOffice 3.0 untuk aplikasi office, Pidgin 2.5.5 untuk aplikasi instant massanger dan Firefox 3.08 untuk keperluan berselancar internet.

Dengan perkembangan yang sangat pesat dari setiap versi yang diluncurkan, kami yakin Ubuntu 9.04 akan mendorong lebih banyak orang untuk beralih ke platform terbuka, kata Jane Silber, COO Conanical dalam rilis persnya.

Untuk keperluan penggunaan komputer keseharian, sepertinya apa yang ditawarkan oleh Ubuntu sudah lebih dari cukup. Lebih dari itu, malu rasanya masih menggunakan sistem operasi bajakan padahal telah tersedia secara cuma-cuma sistem operasi yang sangat bagus ini. Jadi apakah Anda tertarik untuk menggunakan Ubuntu?

Keamanan Jaringan Nirkabel

Jaringan nirkabel atau yang sering disebut dengan wireless network mulai semakin digemari dewasa ini. Hal tersebut karena kemudahan untuk instalasi dan juga terasa sangat nyaman dalam penggunaannya.

Namun, karena wireless menggunakan gelombang radio, maka akan lebih mudah untuk diretas (hack) dari pada koneksi yang menggunakan kabel. Ada beberapa tips di sini untuk mengamankan wireless network.

Berikut adalah beberapa tips untuk mengamankan jaringan wireless:

1. Menggunakan Enkripsi. Enkripsi adalah ukuran security yang pertama, tetapi banyak wireless access points (AP) tidak menggunakan enkripsi sebagai default-nya. Meskipun banyak AP telah memiliki Wired Equivalent Privacy (WEP) protocol, tetapi secara default tidak diaktifkan. WEP memang mempunyai beberapa lubang di security-nya, dan seorang peretas yang berpengalaman pasti dapat membukanya, tetapi itu masih tetap lebih baik dari pada tidak ada enkripsi sama sekali. Pastikan untuk mengaktifkan metode WEP authentication dengan “shared key” daripada “open system”. Untuk “open system”, AP tidak melakukan enkripsi data, tetapi hanya melakukan otentifikasi client. Ubah WEP key sesering mungkin, dan pakai 128-bit WEP hindari menggunakan 40-bit.

2. Gunakan Enkripsi Kuat. Karena kelemahan-kelemahan yang ada di WEP, maka dianjurkan untuk menggunakan Wi-Fi Protected Access (WPA) juga. Untuk memakai WPA, AP harus men-support-nya. Sisi client juga harus dapat support WPA tersebut. Namun, saat ini hampir semua Access Point maupun user/client sudah mendukung WPA.

3. Ganti Password Administrator standar. Kebanyakan pabrik menggunakan password administrasi yang sama untuk semua AP produk mereka. Default password tersebut umumnya sudah diketahui oleh peretas, yang nantinya dapat digunakan untuk merubah setting di AP Anda. Hal pertama yang harus dilakukan dalam konfigurasi AP adalah mengganti password default. Gunakan minimal 8 karakter, kombinasi antara huruf, function dan angka, dan tidak menggunakan kata-kata yang ada dalam kamus.

4. Matikan SSID Broadcasting. Service Set Identifier (SSID) adalah nama dari wireless network kita. Secara default, SSID dari AP akan di-broadcast atau disiarkan. Hal ini akan membuat user mudah untuk menemukan network Anda, karena SSID akan muncul dalam daftar available networks yang ada pada wireless client. Jika SSID dimatikan, user harus mengetahui lebih dahulu SSID-nya agar dapat terkoneksi dengan network.

5. Matikan AP Saat Tidak Dipakai. Cara yang satu ini kelihatannya sangat mudah dan remeh, tetapi beberapa perusahaan atau individual tidak melakukannya. Jika kita mempunyai user yang hanya terkoneksi pada saat saat tertentu saja, tidak ada alasan untuk menjalankan wireless network setiap saat dan menyediakan kesempatan bagi penyusup untuk melaksanakan niat jahatnya. Kita dapat mematikan access point pada saat tidak digunakan.

6. Ubah default SSID. Pabrik menyediakan default SSID. Kegunaan dari mematikan broadcast SSID adalah untuk mencegah orang lain tahu nama dari network kita, tetapi jika masih memakai default SSID, tidak akan sulit untuk menerka SSID dari network kita.

7. Memakai MAC Filtering. Kebanyakan AP akan memperbolehkan kita memakai filter Media Access Control (MAC). Ini artinya kita dapat membuat “white list” dari komputer-komputer yang boleh mengakses wireless network kita, berdasarkan dari MAC atau alamat fisik yang ada di network card masing-masing PC atau laptop. Koneksi dari MAC yang tidak ada dalam list akan ditolak. Metode ini tidak selamanya aman, karena masih mungkin bagi seorang hacker melakukan sniffing paket yang kita transmit via wireless network dan mendapatkan MAC address yang valid dari salah satu user, dan kemudian menggunakannya untuk melakukan spoof. Tetapi MAC filtering akan membuat kesulitan yang lumayan bagi seorang penyusup yang masih belum jago banget.

8. Mengisolasi Wireless Network dari LAN. Untuk memproteksi internal network kabel dari ancaman yang datang dari wireless network, perlu kiranya dibuat wireless DMZ (Demiliterize Zone) atau perimeter network yang mengisolasi dari LAN. Artinya, memasang firewall antara wireless network dan LAN. Dan untuk wireless client yang membutuhkan akses ke internal network, dia haruslah melakukan otentifikasi dahulu dengan RAS server atau menggunakan VPN. Hal ini menyediakan extra layer untuk proteksi.

9. Mengontrol Signal Wireless. 802.11b WAP memancarkan gelombang sampai dengan kira kira 300 feet. Tetapi jarak ini dapat ditambahkan dengan cara mengganti antenna dengan yang lebih bagus. Dengan memakai high gain antena, kita bisa mendapatkan jarak yang lebih jauh. Directional antenna akan memancarkan sinyal ke arah tertentu, dan pancarannya tidak melingkar seperti yang terjadi di antena omnidirectional yang biasanya terdapat pada paket AP standard. Selain itu, dengan memilih antena yang sesuai, kita dapat mengontrol jarak sinyal dan arahnya untuk melindungi diri dari penyusup. Sebagai tambahan, ada beberapa AP yang bisa di setting kekuatan sinyal dan arahnya melalui config WAP tersebut.

10. Memancarkan Gelombang pada Frekuensi yang Berbeda. Salah satu cara untuk bersembunyi dari peretas yang biasanya memakai teknologi 802.11b/g yang lebih populer adalah dengan memakai 802.11a. Karena 802.11a bekerja pada frekuensi yang berbeda (yaitu di frekuensi 5 GHz), NIC yang didesain untuk bekerja pada teknologi yang populer tidak akan dapat menangkap sinyal tersebut. Namun, tentu saja Anda akan mengalami penurunan kualitas kecepatan transmisi data pada jaringan wireless Anda.

Pengertian Algoritma dan Bahasa Pemrograman C++

Sebelum menuju ke Bahasa Pemrograman C++, alangkah baiknya kita pahami dulu apa itu Algoritma dan Bahasa Pemrograman.
Algoritma adalah suatu langkah-langkah yang disusun secara logis dan sistematis untuk penyelesaian suatu masalah.
Algoritma harus membutuhkan Bahasa Pemrograman. Sedangkan Bahasa Pemrograman adalah bahasa yang digunakan untuk menuliskan algoritma agar dapat dimengerti oleh komputer.

Bahasa Pemrograman ada banyak sekali, salah satunya Bahasa Pemrograman C atau C++.


* Bahasa C

Bahasa C merupakan salah satu bahasa yang popular digunakan dalam pemrograman. Pertama kali bahasa C dikembangkan oleh Dennis Ritchie di Bell Laboratories. Awalnya bahasa C hanya dapat dijalankan dalam System Operasi UNIX tetapi pada perkembangannya bahasa C sudah dapat digunakan dalam system operasi MS-DOS pada IBM. Bahasa C memiliki kemampuan yang sangat luas. Selain itu C memiliki kesederhanaan dalam ekspresinya dan kerampingan kodenya. Akan tetapi, C bukan merupakan bahasa yang terbaik karena bentuk bahasanya kurang jelas. Bagi pemula akan merasa sulit dalam menggunakan C tetapi nantinya bila terbiasa bahasa C merupakan bahasa yang menyenangkan untuk dipakai. Kesulitan yang diuraikan
bersifat sementara saja.

Penerjemah dalam bahasa pemrograman ada dua macam, yaitu interpreter dan compiler. Interpreter merupakan penerjemah yang menerjemahkan instruksi per baris setiap saat. Sementara compiler merupakan penerjemah yang menerjemahkan seluruh instruksi dalam program secara sekaligus dan kemudian menghasilkan executable file yang langsung bisa dijalankan. Bahasa C menggunakan compiler sebagai penerjemah.

* Bahasa C++

Berbicara tentang C++ biasanya tidak lepas dari C, sebagai bahasa pendahulunya. Pencipta C adalah Brian W. Kerninghan dan Dennis M. Ritchie pada sekitar tahun 1972, dan sekitar satu dekade setelahnya diciptakanlah C++, oleh Bjarne Stroustrup dari Laboratorium Bell, AT&T, pada tahun 1983. C++ cukup kompatibel dengan bahasa pendahulunya C. Pada mulanya C++ disebut “ a better C “. Nama C++ sendiri diberikan oleh Rick Mascitti pada tahun 1983, yang berasal dari operator increment pada bahasa C. Keistimewaan yang sangat berari dari C++ ini adalah karena bahasa ini mendukung Pemrograman Berorientasi Objek ( OOP / Object Oriented Programming).


Program C++ dapat ditulis dengan menggunakan berbagai editor teks, seperti EDIT (milik DOS), WordStar, SideKick, ataupun menggunakan editor bawaan dari kompiler. Program C++ biasa ditulis dengan nama ektensi .CPP (dari kata C Plus Plus). Agar program bisa dijalankan (dieksekusi), program harus dikompilasi terlebih dahulu dengan menggunakan kompiler C++.

Borland C++ dan Turbo C++ adalah contoh media editor sekaligus sebagai Compiler

sumber :
http://www.masadie.co.cc/2010/01/pengertian-algoritma-dan-bahasa.html#more

Proses-proses Booting Sistem Operasi Windows

Proses-proses Booting Sistem Operasi Windows

Pada saat komputer dinyalakan pasti komputer akan melakukan suatu proses yang di sebut Booting.

Pengertian Booting adalah proses pemasukan arus listrik ke dalam peralatan komputer sehingga komputer dapat berkomunikasi dengan pengguna.Langkah awal proses booting yang dikerjakan oleh Sistem Operasi adalah Bootstrap Loader,tujuannya untuk melacak semua I/O yang terpasang pada komputer. Untuk lebih jelasnya silahkan di baca Artikel Tentang Proses Booting Pada Windows di bawah ini.

Proses start up booting Windows dapat diuraikan sebagai berikut :

1. MBR (Master Boot Record) adalah sebuah program yang sangat kecil yang terdapat pada sector pertama hardisk, MBR kemudian me-load suatu program bernama NTLDR ke dalam memori.
2. NTLDR kemudian memindahkan komputer ke "flat memory model" (bypassing the 640KB memory restrictions placed on PCs) kemudian membaca file BOOT.INI.
3. Jika komputer mempunyai beberapa partisi yang bootable, NTLDR akan menggunakan informasi yang terdapat pada file BOOT.INI untuk menampilkan pilihan boot, apabila hanya terinstall windows xp saja maka tampilan menu akan dilewati dan windows akan me-load windows xp.
4. Sebelum meload windows xp, NTLDR membuka program lain ke dalam memory yang disebut NDETEC.COM. File ini melakukan pengecekan semua hardware yang terdapat pada komputer. Setelah semua hardware ditemukan, NDTECT.COM memberikan kembali informasi tersebut ke NTLDR.
5. NTLDR kemudian berusaha me-load versi Windows XP yang dipilih pada step 3. Hal ini dilakukan dengan menemukan file NTOSKRNL pada folder System32 yang terdapat pada directory windows xp . NTOSKRNL adalah program utama pada system operasi windows yaitu sebuah "kernel" Setelah kernel tersebut di-load ke memory, NTLDR passes control of the boot process to the kernel and to another file named HAL.DLL. HAL.DLL controls Windows’ famous hardware abstraction layer (HAL)
6. NTOSKRNL kemudia menangani proses boot selanjutnya. Langkah pertama adalah meload beberapa "low-level system drivers". Kemudian NTOSKRNL me-load semua file-file yang dibutuhkan untuk membuat "core" sistem operasi windows xp.
7. Kemudian, Windows akan memverifikasi apakah terdapat lebih dari satu konfigurasi hardware profile pada komputer, kalau terdapat lebih dari satu hardware profile windows akan menampilkan menu pilihan, tetapi apabila hanya terdapat satu profile maka windows akan langsung me-load default profile.
8. Sesudah windows mengenali hardware profile yang digunakan, windows kemudian me-load semua device driver untuk semua hardware yang terdapat pada komputer, Pada saat ini tampilan monitor menampilkan "Welcome To Windows XP boot screen".
9. Terakhir windows menjalankan semua service yang dijadwalkan secara otomatis. Pada saat ini tampilan monitor menampilkan "logon screen".

Itulah yang dikerjakan Sistem Operasi Windows ketika melakukan Booting. Sebagai tambahan, Macam-macam Booting itu di bagi menjadi beberapa macam, yaitu :

A. Cold Booting

Cold booting adalah proses booting saat komputer yang tadinya mati harus lebih dahulu menghidupkan power.
Langkah-langkah melakukan Cold Booting :

1. Pastikan bahwa kabel pada power suply atau listrik sudah terpasang dengan baik.
2. Hidupkan monitor dengan menekan tombol power pada monitor,biasanya ada pada bagian bawah monitor.
3. Tekan tombol power pada bagian depan CPU.
4. Klik tombol start.
5. Klik turn off komputer


B.Warm Booting

adalah booting komputer dalam keadaan hidup. Cara untuk melakukan warm booting antara lain mengikuti langkah-langkah (4 dan 5 diatas)

sumber :
http://www.masadie.co.cc/

Mengenal jaringan p2p

Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama, diantaranya :

1. Untuk membagi sumber daya, contohnya didalam penggunaan printer, CPU, memori atau Hardisk secara bersamaan.
2. Untuk komunikasi : contohnya E-mail, Instant Messaging, Chatting.
3. Untuk akses informasi : contohnya Web Browsing

Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

Jika muncul pertanyaan bagi anda yang pemula, misalnya. Saya dirumah mempunyai 1 unit komputer dikamar saya, dan adik saya juga mempunyai 1 unit komputer dikamarnya. Bagaimana saya dapat membuat 2 komputer tersebut saling berhubungan? Agar kami dapat bermain game bersama atau bertukar data, sedangkan akses internet kami belum punya.

Sebelum terjawab pertanyaan di atas, kita bahas dulu Tentang Jaringan Komputer berdasarkan fungsi. Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga server. Tetapi ada jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server saja. Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada 2 jenis jaringan komputer :

1. Client-server, Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih.
2. Peer-to-peer, Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat dijadikan server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di jaringan Windows Network Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A, B, C, D, dan E) yang memberi hak akses terhadap file share dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer-to-peer.


Dari definisi tersebut, jawaban dari pertanyaan diatas adalah menggunakan model jaringan peer-to-peer atau disingkat p2p.

Untuk membangun jaringan p2p, langkah pertama yang harus dipersiapkan adalah :
Menyiapkan perangkat keras yang belum terpasang sebelumnya, misalkan : Kabel UTP, kartu ethernet, RG konektor dll (diasumsikan anda telah memasang perangkat tersebut ke dalam CPU)
Seting alamat IP dimasing-masing komputer

Untuk Win XP :

Langkah pertama ke Control Panel | Network Conections, kemudian klik kanan pada LAN | Properties. Dalam tab Properties pilih Internet Protocol (IP), kemudian klik tombol Properties, lalu masukan alamat IP nya, misalkan 192.168.0.1 dengan subnetnya 255.255.255.0 kemudian klik OK.

Dan jangan lupa mengganti Workgroup. Dengan cara klik kanan pada My Computer | Properties | Computer Names, kemudian klik tombol change …, lalu ganti workgroupnya sesuai dengan yang sudah anda persiapkan. Pastikan semua komputer menggunakan workgroup yang sama.
Restart Komputer
Jalankan perintah Ping, dengan cara klik Start | Run kemudian ketik misal menjalankan dari komp.1 (Ping 192.168.0.2)

Dan jika anda berhasil, maka hasil ping pada Commandpromt akan menunjukkan Reply.
Jika sampai langkah ini sudah berhasil selanjutnya anda tinggal membuat Folder Sharing untuk keperluan pertukaran file kerja anda. Dan jangan lupa untuk mengaktifkan layanan “File and Printer Sharing”nya.



Selamat mencoba.



Sumber :

http://www.benpinter.net
http://www.pc24.co.id/article/category26_1.htm
http://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer

Apakah ada perbedaan proxy dan proxy server ?

Proxy adalah istilah umum yang kini digunakan oleh banyak pengguna internet. Dalam bahasa Inggris, proxy merujuk kepada seseorang, yang berwenang untuk bertindak untuk beberapa orang lainnya. Dalam kata-kata, tindakan yang harus dilakukan oleh satu orang dapat dilakukan oleh orang lain tanpa menyatakan identitas-Nya. The meaning of proxy berbeda dengan konteks.

Proxy dan server proxy adalah dua istilah yang digunakan oleh pengguna internet intermediate. J proxy merujuk ke sebuah situs web, yang dapat digunakan untuk memblokir informasi. Dengan kata lain, tanpa batas, Anda dapat memperoleh akses kepada informasi melalui Internet dengan menggunakan proxy websites. Proxy website ini hanya disebut sebagai proxy. Server proxy adalah server antara yang menangani berbagi data antara klien dan server. Data apapun dibagi antara klien dan server harus melewati proxy server. Proxy website dirancang untuk membodohi server proxy.



Hampir semua dinas dan instansi pendidikan menginstal proxy server, yang berfungsi sebagai firewall. Koneksi internet ke komputer dalam berbagai bangunan disediakan hanya melalui server proxy. Setiap bagian dari informasi yang melewati server proxy, adalah log. Dengan cara ini, petugas yang dapat mengontrol akses internet mereka bawahannya atau siswa. Firewall dipasang di server proxy, yang membatasi akses ke berbagai situs web. Dalam sebagian besar kasus, banyak dikenal hiburan dewasa dan situs-situs yang diblokir oleh server proxy.

Proxies dirancang untuk mendapatkan akses ke setiap situs pengguna pilihan tanpa mendapatkan tertangkap oleh server proxy. Bila Anda menggunakan proxy website, identitas Anda akan dirahasiakan dan situs web yang ingin Anda akses, juga tersembunyi. Proxy website ini diperbolehkan oleh proxy server dan Anda bisa mendapatkan informasi apapun yang Anda inginkan. Anda dapat mengakses banyak situs diblokir dari kantor atau sekolah menggunakan proxy websites.

Proxy server yang digunakan untuk mengontrol akses internet di tempat kerja. Selain memblokir situs web, server proxy yang digunakan untuk memberikan yang aman dan lingkungan aman browsing. Semua informasi yang lulus melalui server proxy dapat dianalisis sebelum mereka mencapai setiap terminal. Fitur ini digunakan untuk memblok spyware dan lainnya dari virus yang mempengaruhi pengguna komputer juga. Untuk meningkatkan keamanan jaringan dan kontrol akses, server proxy yang digunakan. Bila jaringan yang terhubung sangat banyak jumlah komputer, menggunakan server proxy menjadi penting untuk memiliki sentralisasi akses ke internet.

Proxy menyembunyikan identitas Anda dan memungkinkan Anda surfing internet tanpa menyatakan alamat IP Anda. Proxies sekarang digunakan oleh banyak pengguna yang ingin menyembunyikan identitas mereka dan melarikan diri dari invaders. Anonymous browsing kini dapat dilakukan dengan menggunakan proxy. Proxies untuk situs jaringan sosial yang sekarang ditemukan melalui Internet semua orang karena ingin menggunakan situs jaringan sosial ketika mereka di tempat kerja. Sedangkan topik menggunakan proxy untuk menolak akses kontrol adalah titik yang kontroversial, anda dapat menggunakan proxy selama Anda mengidentifikasi server proxy dan blok proxy.



By : SSI Team Magetan

Tips menggiring search engine ke website anda

Selamat jika website Anda sudah terindeks di search engine! Mungkin Anda sudah melakukan submit secara manual (daftar alamat submit search engine secara manual), atau telah memanfaatkan layanan free submitter semacam http://www.submitexpress.com/.

Namun, website yang telah terindeks di search engine belumlah cukup. Anda harus berusaha lebih keras agar halaman-halaman web Anda dapat terindeks sebanyak mungkin dan masing-masing mendapatkan posisi yang bagus di halaman hasil pencarian search engine.

Ada teknik yang bagus (dan tentunya gratis) yang bisa Anda manfaatkan untuk memgoptimalkan performa website Anda. Teknik ini adalah teknik menggiring search engine populer ke halaman-halaman web Anda. Ya, jangan menunggu terlalu lama agar search engine berbaik hati menelusuri halaman-halaman web Anda. Sekarang saatnya Anda lah yang menyodorkan daftar tugas ke search engine.

Sebagai bonus, teknik ini juga menjadi trik ampuh jika website Anda belum terindeks di Google, dijamin kurang dari seminggu website Anda akan terindeks !

Jenis-jenis File Daftar URL

Pertama, ketahui dulu jenis-jenis file yang harus Anda sodorkan ke search engine :

*

sitemap.xml (dan file kompresinya sitemap.xml.gz) : file daftar URL yang nantinya Anda sodorkan ke search engine Google.

*

urllist.txt (dan file kompresinya urllist.txt.gz) : file daftar URL untuk menggiring search engine Yahoo!.

*

ror.xml : file daftar URL untuk dipertukarkan via sindikasi / RSS Feed.

*

sitemap.html : file daftar URL untuk Anda sajikan ke pengunjung dan Anda cadangkan bagi search engine lain.

Membuat Daftar URL

Kedua, persiapkan file daftar URL seluruh halaman web Anda. Tidak perlu panik jika Anda tidak tahu cara membuat file XML, jangan putus asa jika Anda memiliki ratusan halaman web yang harus didata. Anda dapat memanfaatkan tool pembuat file-file tersebut di atas. Anda dapat mencoba layanan pembuatan file daftar URL secara online semacam http://www.xml-sitemaps.com/, atau menginstal software untuk keperluan ini, misalnya GSiteCrawler (http://gsitecrawler.com/).

Mengupload Daftar URL ke Web Hosting

Ketiga, setelah beberapa format file daftar URL telah Anda miliki, sekarang upload seluruhnya ke web hosting Anda. Letakkan file-file tersebut ke direktori utama (contoh di dalam public_html). File-file ini lah nantinya yang akan terlebih dahulu dirujuk bot search engine saat berkunjung ke website Anda (sesuai dengan format file).

Menyodorkan Daftar URL ke Search Engine

Tahap terakhir, khusus pada search engine Google, Anda dapat lebih agresif lagi dalam menyodorkan daftar URL (sitemap.xml). Caranya dengan memanfaatkan layanan Google Webmaster Tools. Login ke layanan tersebut menggunakan ID account Gmail Anda. Isikan data website Anda, lakukan verifikasi website seperti yang dicontohkan di sana, lalu submit file sitemap.xml yang telah Anda miliki. Jangan lupa, gunakan fitur-fitur Webmaster Tools di sana untuk memantau performa website Anda.

Dengan teknis yang serupa, Anda juga dapat menyodorkan daftar URL (sitemap.xml) ke MSN Live Webmaster Tools.

http://www.semestainformatika.com/index.php?option=com_content&task=view&id=30&Itemid=9

Menambahkan statistik pada website

Anda ingin mengetahui jumlah pengunjung web Anda ? Ingin mengetahui browser yang dipakai atau halaman web Anda yang paling banyak dilihat ? Caranya gampang. Anda bisa menggunakan statistik yang telah disediakan oleh banyak provider. Salah satunya yang paling terkenal adalah www.hitbox.com. Tulisan ini akan menjelaskan cara menambahkan statistik pada halaman web dan informasi apa saja yang dapat diperoleh. Pada contoh ini kita akan menggunakan HitBox.

Untuk mendapatkan layanan tersebut.............

Untuk mendapatkan layanan tersebut, seperti biasanya Anda harus mendaftarkan terlebih dahulu. Isi dan ikuti langkah2 yang telah disediakan. Setelah itu Anda akan mendapatkan kode yang harus Anda tambahkan pada halaman web Anda. Ada dua macam kode, yaitu kode yang diletakkan pada halaman utama web Anda dan kode yang diletakkan pada halaman lainnya (bukan pada halaman utama). Nah copy kode tersebut ke halaman yang ingin Anda amati statistiknya.

Nah, setelah halaman web yang telah disisipi kode dari HitBox tersebut di-upload, Anda bisa mendapatkan beragam info seperti:

1. Page Views, jumlah halaman yang dilihat.

2. Pages Viewed Per Visitor, jumlah halaman yang dilihat oleh tiap pengunjung web Anda.

3. Most Requested Pages, halaman yang paling banyak dilihat.

4. Average Depth of Pages, menunjukkan berapa jumlah halaman yang dilihat oleh pengunjung web Anda. Dengan kata lain satu pengunjung melihat berapa halaman web.

5. Browser Version, browser yang dipakai oleh pengunjung web Anda, bisa Internet Explorer, Netscape Navigator, Opera, dll.

6. Resolusi monitor, menujukkan resolusi monitor yang digunakan untuk melihat web Anda.

7. Referring URLs, menunjukkan darimana mereka datang ke web Anda, apakah dari link web lain, search engine, bookmark, atau yang lainnya.

8. Time Spent on Site, menunjukkan berapa detik, menit atau jam-kah para pengunjung berada pada web Anda.

Cuma itu saja ? Tidak ! Selain yang telah disebutkan di atas, masih banyak informasi menarik lainnya yang dapat Anda dapatkan dari HitBox.

Dengan berbekal info tersebut Anda dapat melakukan optimasi untuk web Anda. Misalnya dari info Browser Version, jika pengunjung web Anda sebagian besar menggunakan Internet Explorer, Anda bisa membuat desain dengan optimasi untuk IE. Dari Most Requested Pages, Anda bisa menentukan rubrik apa yang sebaiknya terus ditambah mana yang tetap (ini jika web Anda terdiri dari beragam rubrik, seperti situs Klik Kanan ini :)).

Jaringan

Jaringan

Banyak administrator merasa bahwa ketika jaringan menyala dan berjalan pekerjaan selesai. Pernyataan tersebut tidak sepenuhnya benar. Ketika suatu jaringan telah selesai, di situlah pekerjaan sebenarnya dari administrator jaringan dimulai.

Setelah mengetahui bagaimana mendesain dan membuat jaringan, Anda dapat melakukan tugas seperti memilih, menginstalasi, dan mengetes kabel, serta menentukan di mana tempat kabel diletakkan. Namun, desain dan implementasi jaringan hanya sebagian dari yang perlu Anda ketahui. Anda harus mengetahui bagaimana memelihara jaringan dan menjaganya tetap berfungsi pada tingkat yang diinginkan. Ini berarti Anda harus mengetahui bagaimana mengatasi masalah pada waktu mereka muncul. Di samping itu, Anda harus tahu kapan ekspansi atau perubahan konfigurasi jaringan dilakukan supaya dapat memenuhi permintaan.

Bagaimana Jaringan Kelihatannya?
Pandangan terhadap jaringan itu penting. Jaringan adalah sekumpulan perangkat yang berhubungan satu sama lain untuk menyediakan komunikasi. Ketika administrator melihat jaringan, haruslah secara keseluruhan bukan individu. Dengan kata lain, masingmasing perangkat pada jaringan mempengaruhi perangkat lain dan jaringan secara keseluruhan. Tidak ada yang diisolasi ketika dihubungkan ke jaringan.

Sebagai perbandingan ambil contoh mobil. Mobil adalah sekumpulan onderdil yang menyediakan transportasi. Mesin memberikan tenaga untuk menggerakkan mobil, tetapi ia tidak akan berfungsi dengan baik jika sistem bahan bakar tidak bekerja atau bannya hilang. Rem juga komponen yang penting, tetapi sekali lagi, tanpa sistem hidrolik rem tidak akan berfungsi dan mobil tidak akan berhenti. Tanpa semua komponen bekerja sama, mobil tidak akan dapat melakukan tugas yang dimaksudkan: transportasi.

Hal yang sama juga berlaku untuk jaringan. Jika server jaringan menggunakan protokol TCP/IP dan host-nya tidak, mereka tidak akan dapat berkomunikasi. Jika jaringan bekerja bagus dan admnistrator hanya mengubah protokol pada satu sisi, jaringan berhenti bekerja. Satu perangkat mempengaruhi bagaimana perangkat lain bekerja. Contoh lain misalnya DNS server dengan alamat IP 202.58.68.7. Semua host Anda dikonfigurasi untuk mencari DNS server pada alamat IP tersebut. Jika administrator jaringan mengubah alamat IP DNS tanpa mengubah host, maka mereka tidak lagi mempunyai layanan DNS.

Hal penting yang perlu diingat pada waktu menangani jaringan adalah dengan melihatnya sebagai satu kelompok perangkat individu yang saling terhubung. Ini juga berlaku untuk Wide Area Network yang digunakan pada waktu terhubung ke Internet. Perubahan yang dilakukan ke router di tempat Anda secara langsung akan mempengaruhi efisiensi dan keandalan komunikasi seluruh sistem.

Definisi dan Batas Tanggung Jawab
Pada jaringan perusahaan, staf jaringan harus tahu tanggung jawabnya. Apakah tanggung jawab staf jaringan untuk mendiagnosis masalah pada desktop user, atau mengatakan bahwa masalah user tidak berhubungan dengan komunikasi? Apakah tanggung jawab staf
jaringan hanya sebatas sampai panel kabet di dinding atau sampai ke NIC?

Definisi seperti itu sangat penting bagi bagian jaringan. Mereka mempengaruhi beban kerja masing-masing orang, dan biaya layanan jaringan untuk perusahaan. Semakin besar tanggung jawab staf jaringan, semakin besar biaya resource. Bayangkan sebuah restoran yang dimiliki dan dioperasikan oleh satu individu. Satu orang ini bertanggung jawab untuk semua tugas, termasuk memasak, melayani, mencuci piring, dan membayar tagihan. Biasa, sumber daya manusia restoran tersebut relatif rendah, tetapi kemungkinan untuk tumbuh dan berkembang terbatas sampai pemilik mempekerjakan juru masak, pelayan, dan akuntan. Sekarang setelah tanggung jawab dibagi, restoran dapat melayani lebih banyak orang dengan lebih efisien. Tentu saja, akibatnya biaya resource meningkat seiring adanya pertumbuhan dan ekspansi.

Seperti yang ditunjukkan pada contoh restoran, pekerjaan support jaringan bisa meliputi semua aspek jaringan atau dibatasi pada komponen tertentu saja. Tanggung jawab ini perlu ditentukan dan dilaksanakan pada tiap-tiap bagian. Kunci untuk memahami hubungan ini adalah bahwa membuat area tanggung jawab terlalu besar bisa memperbesar resource, tetapi membuat area tanggung jawab terlalu kecil membuatnya sulit untuk mengatasi masalah pada jaringan secara efektif.

Biaya Jaringan
Administrasi jaringan meliputi banyak tanggung jawab, termasuk analisis biaya. Ini berarti tidak hanya biaya desain dan implementasi jaringan, tetapi juga biaya pemeliharaan, upgrade, dan monitoring jaringan. Menentukan biaya instalasi jaringan bukanlah tugas yang sulit bagi sebagian besar administrator jaringan. Daftar perangkat dan harga sudah tersedia; biaya tenaga kerja dapat dihitung menggunakan rating tetap. Sayangnya, biaya pembangunan jaringan hanyalah permulaan saja.

Berikut adalah beberapa faktor biaya lain yang harus dipertimbangkan: pertumbuhan jaringan; pelatihan teknisi dan user; dan penggunaan software. Biaya-biaya ini jauh lebih sulit diperkirakan dibanding biaya membangun jaringan. Administrator jaringan harus bisa melihat historis tren dan pertumbuhan perusahaan untuk memperkirakan biaya pertumbuhan jaringan. Seorang manajer harus melihat software dan hardware baru untuk menentukan apakah perusahaan akan mengimplementasikan mereka dan kapan, termasuk
pelatihan para staf untuk mendukung teknologi baru tersebut.

Biaya peralatan untuk operasional yang kritis juga perlu dimasukkan ke dalam biaya pemeliharaan jaringan. Bayangkan, bisnis berbasis Internet yang menggunakan satu router untuk terhubung ke Internet. Jika router tersebut tidak berfungsi, perusahaan Anda tidak dapat melakukan kegiatan sampai router diganti. Ini bisa menyebabkan perusahaan menderita jutaan rupiah karena kehilangan penjualan. Administrator jaringan yang bijaksana akan menyimpan router cadangan untuk memperkecil waktu downtime perusahaan.

Laporan Kesalahan
Seperti yang telah disebutkan, manajemen jaringan yang efektif memerlukan dokumentasi yang lengkap, oleh karena itu jika timbul suatu masalah perlu dibuat laporan kesalahan. Laporan ini digunakan untuk mengumpulkan informasi dasar yang diperlukan untuk mengidentifikasi dan menentukan masalah, dan juga memberi cara dalam memantau kemajuan dan solusi akhir dari masalah tersebut. Laporan kesalahan memberikan pertimbangan kepada manajemen dalam mempekerjakan staf baru, membeli perangkat, dan memberi pelatihan tambahan. Laporan ini juga memberikan solusi untuk masalah yang sama yang telah dipecahkan.

Mengapa Jaringan Perlu Dimonitor?
Meskipun ada banyak alasan untuk memonitor jaringan, dua alasan utama adalah memperkirakan perubahan untuk masa depan dan mendeteksi perubahan yang tak terduga pada jaringan. Perubahan yang tak terduga bisa meliputi hal seperti router atau switch yang tidak berfungsi, hacker mencoba mendapatkan akses ke jaringan, atau kesalahan jalur komunikasi. Tanpa kemampuan untuk memonitor jaringan, administrator hanya dapat bereaksi terhadap masalah pada waktu mereka muncul, bukannya lebih dulu mencegah masalah supaya tidak terjadi.

Memonitoring Wide Area Network menggunakan banyak cara yang sama seperti pada Local Area Network. Salah satu perbedaan utama antara WAN dan LAN adalah penempatan fisik peralatan. Penempatan dan penggunaan tool monitoring menjadi sangat penting bagi operasional Wide Area Network yang tidak boleh terganggu.

Troubleshooting Jaringan
Permasalahan terjadi! Bahkan ketika jaringan dimonitor, perangkat dapat diandalkan, dan user berhati-hati, ada saja hal yang bermasalah. Pertama dan paling penting adalah menggunakan jurnal rancang-bangun Anda dan membuat catatan. Pembuatan catatan bisa
memberikan cara yang jelas dalam mendiagnosis masalah. Ia bisa memberitahu apa yang telah Anda coba dan bagaimana pengaruhnya terhadap masalah. Ini bisa sangat berharga bagi troubleshooter sehingga usaha yang dilakukan sebelumnya tidak akan diulang lagi.

Membuat catatan juga sangat berharga jika masalah diberikan kepada teknisi lain supaya mereka tidak melakukan kembali semua pekerjaan yang sudah dilakukan. Salinan catatan harus disertakan bersama solusi masalah pada waktu trouble ticket diselesaikan. Ini bisa menjadi referensi untuk masalah serupa yang mungkin terjadi sehubungan dengan masalah tersebut.

Elemen penting lain dari troubleshooting adalah penamaan (labeling). Beri label semuanya, termasuk kedua ujung kabel. Label tersebut tidak hanya meliputi nama kabel, tetapi juga di mana ujung yang lain berada dan penggunaan kabel, misalnya, untuk suara, data atau video.

Pada waktu troubleshotting, label seperti ini bisa lebih berharga dibanding catatan pemasangan kabel karena label berada bersama dengan unit dan tidak tersimpan dalam laci di suatu tempat. Bersama dengan label kabel, pemberian label masing-masing port pada hub, switch, atau router berikut lokasi, keperluan, dan titik koneksi akan sangat mempermudah sehingga masalah bisa diatasi.

Semua komponen lain yang dihubungkan ke jaringan juga harus diberi label seperti lokasi dan keperluan mereka. Dengan label semacam ini, semua komponen bisa dicari dan keperluan mereka pada jaringan bisa diketahui dengan mudah. Penggunaan label bersama dokumentasi jaringan akan memberi gambaran lengkap tentang jaringan dan hubungannya.

Satu hal penting lain yang perlu diingat bahwa dokumentasi hanya berguna jika berisi informasi terbaru. Semua perubahan yang dilakukan ke jaringan harus dicatat pada perangkat atau kabel yang diubah serta dokumentasi yang digunakan untuk menggambarkan jaringan keseluruhan.

DOKUMENTASI JARINGAN
Komponen pertama dan paling penting untuk jaringan yang baik adalah dokumentasi. Dokumentasi paling sering dibicarakan dan paling sedikit dilakukan dalam jaringan. Dokumentasi mewakili ingatan administrator jaringan. Ia berisi jurnal rancang-bangun Anda, tetapi tidak berhenti sampai di situ. Dokumentasi juga meliputi: diagram yang menunjukkan jalur fisik layout kabel, jenis kabel, panjang masing-masing kabel, jenis terminasi kabel, lokasi fisik masing-masing panel dinding atau patch panel, dan model penamaan (labeling) supaya masing-masing kabel bisa diidentifikasi dengan mudah.

Layout MDF dan IDF
Dokumen ini berisi layout fisik dan logical dari Main Distribution Facility dan semua Intermediate Distribution Facilities pada jaringan. Ini meliputi layout fisik susunan rak, perlengkapan pendukung, server, label patch panel untuk mengidentifikasi terminasi kabel, rincian identifikasi, dan konfigurasi semua perangkat ada.

Konfigurasi Server dan Workstation
Rincian konfigurasi server dan workstation dibuat untuk masing-masing host yang terhubung ke jaringan. Informasi pada dokumen ini distandardisasi dan berisi hal-hal, seperti pembuatan dan model komputer, nomor seri, drive floppy, harddisk, drive DVD/CD-ROM, kartu suara dan jaringan, jumlah RAM, dan rincian fisik lainnya dari komputer. Dokumen ini juga meliputi rincian konfigurasi komputer, konfigurasi IRQ, DMA dan Base Memory dari kartu peripheral. Terakhir, dokumen berisi lokasi fisik, user, dan identitas jaringan (alamat IP, MAC address, subnet, topologi) dari komputer itu.

Daftar Software
Daftar software berisi software standar dan khusus yang digunakan masing-masing mesin pada jaringan, dan rincian konfigurasi instalasi standar pada masing-masing paket software. Daftar ini juga meliputi operating system dan aplikasi.

Catatan Maintenance
Penting juga untuk menyimpan catatan semua perbaikan yang dilakukan pada perlengkapan yang dimasukkan ke dalam jaringan. Ini akan membantu administrator untuk memperkirakan masalah yang mungkin terjadi dengan hardware dan software pada masa yang akan datang.

Langkah Pengamanan
Dokumen ini tidak hanya meliputi pengamanan “lunak”, seperti hak user, password, dan firewall, tetapi juga pengamanan fisik. Pengamanan fisik atau keras meliputi hal sederhana, seperti mengidentifikasi bagaimana MDF dan IDF dikunci, siapa yang mempunyai akses ke ruangan tersebut dan mengapa, bagaimana host dilindungi (kabel pengaman—alarm), dan siapa yang mempunyai akses fisik ke sistem.

User Policy
User policy merupakan dokumen yang bisa jadi paling penting dan bermanfaat bagi administrator jaringan. Mereka berisi bagaimana user berhubungan dengan jaringan. Policy tersebut meliputi apa yang boleh dan apa yang tidak dibolehkan pada jaringan. Juga harus disertakan apa nanti konsekuensi bagi user yang melanggar.

Aspek lain dari user policy meliputi user ID dan panjang password minimum yang diharuskan, dan aturan untuk isi password. User policy perlu dibuat bersama manajemen perusahaan supaya policy tersebut bisa diterima dan dilaksanakan. Sebagai administrator jaringan, sedapat mungkin buat jaringan yang paling aman dan fungsional bagi perusahaan. Namun, pastikan policy jaringan tidak bertentangan dengan kebijakan perusahaan atau membatasi para user dalam mengakses resource yang diperlukan.

Informasi yang dicatat pada dokumen yang disebutkan menciptakan dokumentasi jaringan untuk sistem Anda. Dokumentasi ini akan membuat maintenance dan upgrade jaringan menjadi lebih teratur. Dokumentasi ini akan memberikan titik awal kepada administrator untuk kembali jika upgrade mengalami masalah atau jika perlu memulihkan jaringan yang tidak berfungsi.

Satu poin terakhir tentang dokumentasi jaringan adalah bahwa dokumentasi perlu diperbarui secara kontinyu dengan upgrade dan perubahan konfigurasi jaringan terbaru. Jika tidak dilakukan, dokumentasi tidak akan mempunyai hubungan yang kuat dengan implementasi jaringan yang sedang digunakan.

Sumber :
http://www.semestainformatika.com/index.php?option=com_content&task=view&id=34&Itemid=9